Mangrove, khususnya pada spesies Rhizophora apiculata, merupakan tanaman yang sangat penting di ekosistem pesisir Indonesia. Berfungsi sebagai pelindung pantai dari abrasi, serta menjadi habitat bagi berbagai biota air. Tetapi ketika kerusakan mangrove di Indonesia terus terjadi diperlukan upaya rehabilitasi dan penyediaan bibit unggul dalam jumlah besar menjadi suatu hal yang sangat penting.
Mengapa Membutuhkan Kultur Jaringan?
Perbanyakan mangrove secara alami membutuhkan waktu yang lama sekitar dua bulan untuk satu siklus pertumbuhan awal. Pada mangrove itu punya cara unik buat berkembang biak, yaitu propagulnya (biji mangrove) jatuh ke tanah, dan kalau posisi jatuh nya pas, maka bisa tumbuh. Tapi sering kali propagul jatuhnya tidak sempurna, atau tanahnya tidak cocok, yang akhirnya akan menyebabkan gagal tumbuh.
Kultur jaringan muncul sebagai solusi modern untuk memperbanyak bibit mangrove secara cepat, dan dalam jumlah besar. Bayangin saja, dari satu bagian kecil tanaman, kita bisa “mengkloning” mangrove dalam jumlah banyak. Metode ini melibatkan penumbuhan bagian tanaman (seperti tunas atau jaringan meristem) dalam kondisi steril di laboratorium, menggunakan media nutrisi yang diperkaya dengan zat pengatur tumbuh (ZPT) seperti kinetin dan IAA.
Peran Hormon Kinetin dan IAA Pada Kultur Jaringan
Kinetin adalah salah satu jenis sitokinin yang berfungsi merangsang pembelahan sel dan pertumbuhan tunas.
IAA (Indole Acetic Acid) merupakan auksin yang berperan dalam pemanjangan sel dan pembentukan akar.
Penelitian oleh Mahdi et al., (2024) dari Universitas Riau membuktikan penggunaan dua hormon ini akan membuat pertumbuhan mangrove jadi cepat. Mereka coba berbagai variasi konsentrasi hormon dan kombinasi kinetin (0, 1, 3, 5 mg/L) dan IAA (0, 0,5, 1, 1,5 mg/L).
Kombinasi Optimal untuk Mangrove
Kombinasi kinetin 5 mg/L + IAA 1,5 mg/L bikin tunas muncul cuma dalam 28,7 hari. Bandingin sama kontrol (tanpa hormon) yang butuh 54,8 hari. Hampir setengahnya, kan! Persentase eksplan yang tumbuh juga 100% di kombinasi ini, yang arti nya hampir semua bagian tanaman yang dicoba berhasil tumbuh jadi tunas baru. Sedangkan untuk tinggi tunas terbaik, kombinasi kinetin 5 mg/L + IAA 1 mg/L lah yang paling optimal.
Kesimpulan
Teknologi kultur jaringan dengan tambahan hormon kinetin dan IAA itu semacam “booster” untuk perbanyakan mangrove. Dengan kombinasi yang pas, bibit mangrove bisa diproduksi cepat dan banyak. Jadi, upaya menyelamatkan hutan bakau Indonesia makin tinggi peluangnya.
Data dari referensi yang didapat hasilnya memang bagus. Namun kita harus mengkaji lebih dalam, membandingkan serta mencari referensi lain untuk mendapatkan hasil yang valid.
Bagi para penggemar judi slot online situs togel terlengkap yang ingin mendaftar dan bermain di situs ceri188 judi slot online ceri188, sebaiknya pahami bahwa IDS388 untuk bermain slot resmi bandar togel terlengkap tidak memerlukan banyak uang karena CERI188 memiliki mekanisme deposit ceri188 yang murah.Anda berpeluang menghasilkan jutaan rupiah dengan modal sederhana ceri188, bahkan bisa mencapai ratusan juta rupiah dalam sehari link togel terlengkap. Ini adalah layanan terbaik yang tidak dapat dirasakan di situs ceri188 lain, sehingga membuat anggota ids388 merasa nyaman dari awal hingga akhir setiap permainan situs togel resmi.